Posted by
One_Esc on
Monday, September 4, 2017
PERKEMBANGAN ILMU PENGETAHUAN DAN TEKNOLOGI
SETELAH KEMERDEKAAN
Ilmu pengetahuan dan teknologi
(IPTEK) di indonesia berkembang dari tahun ke tahun sejak indonesia masih dalam
penjajahan Belanda. Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi di Indonesia
pada masa penjajahan dipelopori dan diperkenalkan oleh pemerintah kolonial
Belanda. Pada waktu itu masyarakat diperkenalkan pada persenjataan modern baik
yang ringan maupun yang berat. Teknologi lain yang diperlihatkan dan digunakan
oleh Belanda berupa kendaraan tempur dan alat-alat transportasi lainnya.
Teknologi-teknologi tersebut berasal dari negara-negara di Eropa. Kemudian
pemerintah kolonial Belanda menanamkan ilmu pengetahuan dan teknologi melalui
pendidikan di sekolah-sekolah maupun dengan cara penggunaan secara langsung
kepada masyarakat di indonesia.
Perkembangan ilmu pengetahuan
teknologi dari barat di Indonesia membawa dampak bagi kemajuan negara
Indonesia. Masyarakat Indonesia mulai melakukan pergerkan untuk memperjuangkan
kemerdekaan Indonesia. Di samping itu penggunaan ilmu pengetahuan dan teknologi
di indonesia juga membawa dampak bagi semangat juang bangsa Indonesia. Mereka
memanfaatkan ilmu pengetahuan dan teknologi modern untuk mencari
informasi-informasi terkini mengenai keadaan dunia. Oleh karena itu masyarakat
Indonesia benar-benar terbantu dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan
teknologi.
Pada masa kolonial perkembangan
ilmu pengetahuan dan teknologi belum begitu maksimal. Pemerintah koloniallah
yang menjadi penyebab perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi di indonesia.
Pemerintah kolonial menghalangi akses-akses masuknya ilmu pengetahuan dan
teknologi dari barat ke Indonesia. Mereka juga melakukan pelarangan terhadap
pendidikan bagi masyarakat Indonesia untuk mempelajari ilmu pengetahuan dan
teknologi. Akibatnya indonesia tertinggal jauh dengan negara-negara di
sekitarnya. Secara keseluruhan penyebab lain dari ketertinggalan Indonesia
dalam bidang ilmu pengetahuan dan teknologi adalah sebagai berikut :
a.
Terbatasnya jumlah orang Indonesia yang mendapat pendidikan terutama pendidikan
tinggi
b.
Masyarakat Indonesia jarang terlibat langsung dalam pengembangan iptek
c.
Pemerintah Belanda dan perusahaan-perusahaan yang berada di indonesia untuk
melakukan alih teknologi.
d. Minimnya
industrialisasi.
e. Kurangnya
inovasi teknologi yang berarti di dalam masyarakat indonesia sendiri.
Setelah merdeka, perkembangan ilmu
pengatahuan dan teknologi berkembang pesat di Indonesia. Hal ini didorong
dengan terbukanya akses-akses untuk mendapatkan ilmu pengetahuan dan teknologi
bagi masyarakat di Indonesia. Kemerdekaan menciptakan keadilan dalam mengakses
ilmu pengetahuan dan teknologi bagi masyarakat di Indonesia. Mereka mempelajari
sedikit demi sedikit di sekolah-sekolah yang sudah dibuka untuk semua kalangan
masyarakat Indonesia. Dengan bekal pengetahuan ini kemudian masyarakat
Indonesia melakukan berbagai inovasi dan eksperimen ilmu pengetahuan dan
teknologi untuk mengembangkan ilmu pengetahuan di Indonesia.
Pembangunan bidang iptek pada
PJPT II merupakan kesinambungan perluasan dari PJPT I. Menurut GBHN 1993
sasaran pembangunan ekonomi PJPT II adalah sebagai berikut:
Tercapainya kemampuan nasional
dalam pemanfaatan, pengembangan, dan penguasaan iptek yang dibutuhkan bagi
peningkatan kesejahteraan, kemajuan, peradaban, ketangguhan, dan daya saing
bangsa.
Terpacunya pembangunan yang
berkelanjutan dan berwawasan lingkungan menuju masyarakat yang berkualitas,
maju, mandiri, dan sejahtera yang dilandasi nilai-nilai spiritual, moral dan
etik berdasarkan nilai luhur bangsa serta nilai keimanan dan ketakwaan terhadap
Tuhan Yang Maha Esa.
Untuk mencapai sasaran tersebut, maka arah pembangunan iptek
adalah sebagai berikut:
Pemanfaatan pengembangan dan penguasaannya dapat mempercepat
proses pembaharuan.
·
Meningkatkan produktivitas dan efisiensi.
·
Memperluas lapangan kerja.
·
Meningkatkan kualitas harkat dan martabat bangsa
serta meningkatkan kesejahteraan rakyat.
Sedangkan kebijaksanaan iptek dalam Pelita VI pada PJPT II
ada 5 sektor sebagai berikut.
1.
Teknik Produksi : Yaitu keseluruhan unsur yang
turut berperan dalam kegiatan manusia yang menghasilkan barang dan jasa.
2.
Sektor Teknologi : Yaitu kemampuan teknologi dan
rekayasa yang mendasari kemampuan bangsa Indonesia dalam melakukan inovasi.
3.
Sektor Ilmu Pengetahuan Terapan : Yaitu Ilmu
pengetahun yang dapat dimanfaatkan dalam berbagai aspek kehidupan manusia.
4.
Sektor Ilmu Pengetahuan Dasar : Yaitu ilmu
pengetahuan yang menjadi landasan bagi pengembangan Ilmu Pengetahuan Alam,
Sosial, Humaniora, dan mendukung mutu SDM.
5.
Sektor Kelembagaan Iptek L: Yaitu iptek yang
diarahkan untuk meningkatkan SDM agar lebih produktif, kreatif, dan inovatif.
Sejarah perkembangan ilmu pengetahuan dan
teknologi di Indonesia setelah merdeka terbagi menjadi dua dekade. Pada dekade pertama, yaitu tahun 1945-1960,
bangsa indonesia mulai mengerti arti teknologi produksi, walaupun masih dalam
tingkat pasif dan penuh ketergantunga pada pihak luar negeri. Hasil dari
pengenalan ilmu pengenalan teknologi untuk pertama kali yaitu pembangunan
pabrik semen di Gresik, pabrik kertas di blabak (Magelang),pabrik gelas, dan
kosmetik di Surabaya di pertengahan dekade 1950an.
Pada dekade ke-2
yaitu pada tahun 1976 dengan mendirikan pabrik pesawat terbang di Bandung yang
di beri nama industri pesawat terbang NUR TANIO (IPTN) yang menggunakan
teknologi yang lebih canggih lagi. Teknologi dari pabrik pesawat terbang ini
mengacuh pada teknologi di Jerman. Ilmu pengetahuan dan teknologi di satu sisi
bermanfaat bagi manusia dan makhluk hidup lainnya, di sisi lain menimbulkan
dampak negatif.
Kemajuan dan Manfaat IPTEK
1.
Limbah ternak untuk pupuk (kompos).
2.
Sampah dimanfaatkan menjadi gas bio yang berguna
untuk keperluan memasak, penerangan, dan tenaga gerak.
3.
Dengan detoksifikasi surya yaitu sistim
pengolahan air yang terkontaminasi dengan memanfaatkan panas
matahari/ultraviolet sehingga menghasilkan air yang bersih.
4.
Dalam bidang komunikasi (radio,TV, telephone,
handphone, internet) sehingga penggunaan waktu lebih efisien dan cepat
Labels:
perkembangan iptek di indonesia setelah kemerdekaan,
sejarah
Thanks for reading PERKEMBANGAN IPTEK SETELAH KEMERDEKAAN. Please share...!