Blog Kang One

Catatan Sederhana untuk Berbagi

Tutorial Instalasi Linux SUse 10.2

Linux bukan saja sekedar sistem operasi alternatif. Bersama-sama dengan gerakan Open Sourcenya Linux menjadi suatu fenomena yang cukup revolusioner pada penghuhung milenium ini. Tidak saja dari segi teknologi belaka, akan tetapi juga dari paradigma pengembangan sistem, cara pandang, model bisnis, cara berkolaborasi dan juga kesempatan yang ada. Untuk memahami mengenai fenomena ini dan mengambil manfaat sebesar-besarnya, tidak ada salahnya para pengguna komputer di Indonesia mencoba memanfaatkan Linux sebagai platform masa depannya. Di samping kinerjanya yang tinggi ditambah harganya yang murah serta kebebasan yang ditawarkan dan kesempatan menjadi pengembang perangkat lunak dunia yang terbentang luas sepertinya sangat disayangkan bila para praktisi komputer di Indonesia melewatkannya.

Untuk mencoba Linux, para pengguna komputer memerlukan instalasi Linux di sistem komputer mereka. Instalasi Linux sering dikeluhkan oleh para pengguna sebagai sesuatu hal yang sulit. Hal tersebut sebenarnya kuranglah tepat, karena kesulitan ini sebetulnya ditimbulkan oleh perbedaan kebiasaan yang dimiliki oleh para pengguna yang sebelumnya memiliki latar belakang sistem operasi lainnya. Di samping itu, kebiasaan mengabaikan beberapa hal dasar yang penting dalam dokumentasi menimbulkan kesulitan proses instalasi. Memang diakui kekurangan dokumentasi dan petunjuk instalasi dalam bahasa Indonesia menimbulkan sedikit halangan bagi para calon pengguna Linux. Dengan ketersediaan bahasa Indonesia sejak Linux SuSE 6.0. pada program instalasi dan administrasi diharapkan memudahkan pengguna di Indonesia untuk memanfaatkan Linux.

Tampilan

Contoh tampilan desktop default dari SuSE 10.2 yang mirip dengan Vista baik itu KDE maupun GNome nya.

Untuk SuSE 10.2 installasi lumayan berbeda dengan langkah lebih pendekControl Center SuSE 10.2 merupakan yang terlengkap, SuSE walaupun dikembangkan oleh komunitas, untuk mencari dokumentasi nya di internet pun bukan pekerjaan yang mudah, masih sedikit dokumentasi yang bagus dan mudah dipahami untuk distro ini. Tetapi beruntung sekali tools yang menyertai distro ini bekerja dengan sangat baik sehingga pengguna bisa dengan mudah melakukan konfigurasi OpenSuSE ini.

LANGKAH-LANGKAH INSTALASI LINUX SUSE 10.2

Langkah pertama adalah kita Restart terlebih dahulu computer yang akan kita install,lalu masukan CD,maka akan muncul tampilan YAST,Yast memandu kita melakukan instalasi Suse Linux. Instalasi terbagi dalam beberapa langkah,Yast bisa dipakai untuk berbagai konfigurasi ,Hardware,Sistem,Security dan Network.ini adalah tampilan pertama linux SUSE setelah proses restart,maka untuk memulai proses penginstallan kita pilih INSTALLATION, Setelah mendapatkan CD/DVD OpenSUSE, kita dapat melakukan proses instalasi OpenSUSE dengan mudah. Yang diperlukan hanyalah mengubah proses boot agar komputer melakukan proses booting dari CD/DVD.

Langkah Kedua ikuti petunjuk penginstallan, pada Menu pilihlah Installation,

Lalu setelah kita meng-klik installation maka tunggu sampai proses Loading selesai setelah itu kita akan melihat tampilan suse yang sangat bagus dengan warna biru,ini adalah tampilan linux suse setelah mengklik installation atau selama loading :

Review image

Lalu setelah itu akan muncul tampilan seperti dibawah ini :

Setelah selesai proses diatas maka Setelah selesai proses diatas maka akan muncul tampilan seperti dibawah ini,untuk memulai proses installasi maka akan muncul untuk pilihan bahasa maka kita pilih “ENGLISH (US) Lalu itu klik next :

pada menu instalation Mode pilih New Instalation, lalu pilih next untuk melanjutkan,

Lalu pada bagian ini kita tandai KDE kemudian klik next untuk melanjutkan,

Lalu masuk ke change,pilih partitioning dan software

Ini tampilan software lalu tandai

Lalu klik countinue

Pada menu Instalation Settings pilih tombol change kemudian pilih Base Partition Setup on this Proposal lalu Next, jika anda sudah terinstall windows maka akan diperlihatkan partisi yang ada beserta partisi linux yang akan diinstall maka akan tercipta dual booting (windows & OpenSuse 10.2) pada menu awal GRUB selanjutnya tekan accept, tekan accept lagi, kemudian pilih tombol install pada menu confirm installation,

Ini adalah tampilan setelah kita memilih install tunggu sampai proses loading selesai

:

Setelah selesai proses ini maka secara otomatis computer anda akan ter-restart, Seteah itu maka akan mncul tampilan seperti di bawah ini.

Tunggu sampai proses ini selesai.

Maka akan ada tampilan seperti dibawah ini.

Di sini kita isi password user.

Kemudian isi Hostname dan Domain name

Kemudian akan tampil Network Configuration

Pada menu Test internet Conection pilih saja no, skip this test lalu tekan Next,

Ini adalah tampilan untuk Running Internet Conecction Test dengan kata lain yaitu untuk test koneksi internet.

Kemudian next

Ini adalah Nevell Custumer Center Configration

Pilih Configure Later

Pilih next

Buat user yang lain selain root (e.g. admin):

System konfigurasi telah di buat kemudian next

Akhirnya yast menampilkan untuk mengecek hardware (kartu grafik,printer,sound,kartu TV dan Bluetooth).Anda dapat menyetujui sesudah pengecekan hardware dianggap tidak penting untuk sebuah server.

Selamat ! Dasar instalasi anda telah lengkap.

Lanjutkan ke langkah berikutnya.

2. Installing And Configuring The Rest Of The System

Konfigurasi Penambahan IP Address

Jika anda ingin menambah IP Address di system anda,anda hanya menjalankan

yast2

YaST Control Center akan muncul. Selanjutnya ke Network Devices -> Network Card.Langkah berikutnya sama seperti selama setup network di install.

Pengaturan Hostname

echo server1.example.com > /etc/hostname/bin/hostname -F /etc/hostname

Install apt untuk SUSE

apt adalah pengemasan system terdahulu dari Debian. Sejak itu pemeliharaan lebih baik untuk ketergantungan pengemasan dari pada rpm itu akan menjadi baik jika kita dapat menggunakan itu di system baru SUSE kita. Ini akan menyimpan yang asli.Keuntungan ,apt telah teruji berdasarkan pembagian dari rpm,dan juga tersedia untuk SUSE 10.2.

rpm -ivh ftp://ftp.gwdg.de/pub/linux/suse/apt/SuSE/9.3-i386/RPMS.suser-rbos/\ apt-libs-0.5.15cnc7-0.suse093.rb0.i586.rpm rpm -ivh ftp://ftp.gwdg.de/pub/linux/suse/apt/SuSE/9.3-i386/RPMS.suser-rbos/\ apt-0.5.15cnc7-0.suse093.rb0.i586.rpm

Edit /etc/apt/sources.list. Seharusnya mengikuti sesuai garis

rpm ftp://ftp.gwdg.de/pub/linux/suse/apt/ SuSE/9.3-i386 base update security

Run

apt-get update

Install beberapa software dan nonaktifkan firewall SUSE

apt-get install findutils ncftp readline libgcc glibc-devel findutils-locate gcc flex lynx compat-readline4 db-devel /etc/init.d/SuSEfirewall2_setup stop chkconfig --del SuSEfirewall2_setup chkconfig --del SuSEfirewall2_init

Quota

apt-get install quota

Edit /etc/fstab lihat ini (I added ,usrquota,grpquota to partition /dev/sda2 (mount point /; your device name might be /dev/hda2 or similar)):

/dev/sda2            /                    reiserfs   acl,user_xattr,usrquota,grpquota        1 1

/dev/sda1            swap                 swap       pri=42                0 0

devpts               /dev/pts             devpts     mode=0620,gid=5       0 0

proc                 /proc                proc       defaults              0 0

usbfs                /proc/bus/usb        usbfs      noauto                0 0

sysfs                /sys                 sysfs      noauto                0 0

/dev/cdrecorder      /media/cdrecorder    subfs      noauto,fs=cdfss,ro,procuid,nosuid,nodev,exec,iocharset=utf8 0 0

/dev/fd0             /media/floppy        subfs      noauto,fs=floppyfss,procuid,nodev,nosuid,sync 0 0

Kemudian run:

touch /aquota.user /aquota.group chmod 600 /aquota.* mount -o remount / quotacheck -avugm quotaon -avug

DNS-Server

apt-get install bind bind-chrootenv bind-devel bind-utils

chkconfig --add named /etc/init.d/named start

Bind will run in a chroot jail under /var/lib/named.

MySQL

apt-get install mysql mysql-client mysql-shared mysql-devel perl-DBD-mysql perl-DBI perl-Data-ShowTable

chkconfig --add mysql /etc/init.d/mysql start

Sekarang cek jaringan tersebut hingga aktif. Run

netstat -tap

Seharusnya menampilkan isi kotak seperti di bawah ini:

tcp        0      0 *:mysql                 *:*                     LISTEN      6621/mysqld

Jika salah, edit /etc/my.cnf, muncul komentar seperti di bawah ini skip-networking:

# Don't listen on a TCP/IP port at all. This can be a security enhancement,

# if all processes that need to connect to mysqld run on the same host.

# All interaction with mysqld must be made via Unix sockets or named pipes.

# Note that using this option without enabling named pipes on Windows

# (via the "enable-named-pipe" option) will render mysqld useless!

#

#skip-networking

Dan restart server MySQL anda:

/etc/init.d/mysql restart

Run

mysqladmin -u root password yourrootsqlpassword mysqladmin -h server1.example.com -u root password yourrootsqlpassword

Untuk melengkapi password sebagai user gunakan root (setiap orang dapat mengakses database MySQL anda)

Postfix Dengan SMTP-AUTH Dan TLS

apt-get install cyrus-sasl cyrus-sasl-crammd5 cyrus-sasl-devel cyrus-sasl-digestmd5 cyrus-sasl-gssapi cyrus-sasl-otp cyrus-sasl-plain cyrus-sasl-saslauthd

chkconfig --add saslauthd /etc/init.d/saslauthd start

mkdir /etc/postfix/ssl cd /etc/postfix/ssl/ openssl genrsa -des3 -rand /etc/hosts -out smtpd.key 1024 chmod 600 smtpd.key openssl req -new -key smtpd.key -out smtpd.csr openssl x509 -req -days 3650 -in smtpd.csr -signkey smtpd.key -out smtpd.crt openssl rsa -in smtpd.key -out smtpd.key.unencrypted mv -f smtpd.key.unencrypted smtpd.key openssl req -new -x509 -extensions v3_ca -keyout cakey.pem -out cacert.pem -days 3650

postconf -e 'mydomain = example.com' postconf -e 'myhostname = server1.$mydomain' postconf -e 'smtpd_sasl_local_domain =' postconf -e 'smtpd_sasl_auth_enable = yes' postconf -e 'smtpd_sasl_security_options = noanonymous' postconf -e 'broken_sasl_auth_clients = yes' postconf -e 'smtpd_recipient_restrictions = permit_sasl_authenticated,permit_mynetworks,check_relay_domains' postconf -e 'inet_interfaces = all' postconf -e 'alias_maps = hash:/etc/aliases' postconf -e 'smtpd_tls_auth_only = no' postconf -e 'smtp_use_tls = yes' postconf -e 'smtpd_use_tls = yes' postconf -e 'smtp_tls_note_starttls_offer = yes' postconf -e 'smtpd_tls_key_file = /etc/postfix/ssl/smtpd.key' postconf -e 'smtpd_tls_cert_file = /etc/postfix/ssl/smtpd.crt' postconf -e 'smtpd_tls_CAfile = /etc/postfix/ssl/cacert.pem' postconf -e 'smtpd_tls_loglevel = 1' postconf -e 'smtpd_tls_received_header = yes' postconf -e 'smtpd_tls_session_cache_timeout = 3600s' postconf -e 'tls_random_source = dev:/dev/urandom'

Sekarang restart Postfix:

/etc/init.d/postfix restart

Jika ingin melihat SMTP-AUTH and TLS bekerja secara tepat sekarang masuk ke run mengikuti command:

telnet localhost 25

Setelah anda membentuk koneksi tipe mail server posfix anda.

ehlo localhost

jika anda melihat garis

250-STARTTLS dan 250-AUTH

Segala sesuatunya tidak ada masalah

Type

quit

Akan kembali di system semula

Courier-IMAP/Courier-POP3

Saya ingin menggunakan sebuah POP3/IMAP daemon untukmendukung Maildir. oleh karena itu mengapa saya menggunakan Courier-IMAP and Courier-POP3.

apt-get install courier-imap fam-server

/etc/init.d/courier-authdaemon start /etc/init.d/courier-imap start /etc/init.d/courier-imap-ssl start /etc/init.d/courier-pop3 start /etc/init.d/courier-pop3-ssl start chkconfig --add courier-authdaemon chkconfig --add courier-imap chkconfig --add courier-imap-ssl chkconfig --add courier-pop3 chkconfig --add courier-pop3-ssl

setelah configurasi postfix ke penerima e-mail untuk para pengguna maildir

postconf -e 'home_mailbox = Maildir/' postconf -e 'mailbox_command =' /etc/init.d/postfix restart

*Catatan: kamu tidak dapat melakukan perintah di atas maka gunakan ISPConfig pasa system seperti ISPConfig memerlukan konfigurasi untuk penerima procmail. Tapi silahkan anda untuk mengaktifkan maildir under Management -> Settings -> EMail in the ISPConfig web interface.

Apache/PHP5

apt-get install apache2 apache2-devel apache2-mod_perl apache2-mod_php5 apache2-prefork libapr0 perl-HTML-Parser perl-HTML-Tagset perl-Tie-IxHash perl-URI perl-libwww-perl php5 php5-devel

apt-get install php5-bcmath php5-bz2 php5-calendar php5-ctype php5-curl php5-dba php5-dbase php5-dbx php5-debuginfo php5-dio php5-dom php5-fam php5-filepro php5-ftp php5-gd php5-gettext php5-gmp php5-iconv php5-imap php5-ldap php5-mbstring php5-mcrypt php5-mhash php5-mysql php5-mysqli php5-ncurses php5-odbc php5-openssl php5-pcntl php5-pgsql php5-posix php5-readline php5-shmop php5-snmp php5-soap php5-sockets php5-sqlite php5-sysvsem php5-tokenizer php5-wddx php5-xmlrpc php5-xsl php5-yp php5-zlib php5-exif php5-fastcgi php5-pear php5-sysvmsg php5-sysvshm ImageMagick curl (1 line!)

chkconfig --add apache2

Edit /etc/mime.types. Ulasan ini mengikuti kotak ke 2:

# application/x-httpd-php                phtml pht php

# application/x-perl             pl pm

Edit /etc/apache2/httpd.conf dan perubahan

DirectoryIndex index.html index.html.var

to

DirectoryIndex index.html index.htm index.shtml index.cgi index.php index.php5 index.php4 index.php3 index.pl index.html.var

Edit /etc/sysconfig/apache2 and add rewrite to the APACHE_MODULES line:

APACHE_MODULES="access actions alias auth [...] setenvif ssl suexec userdir php4 php5 rewrite"

Also add SSL to the APACHE_SERVER_FLAGS line:

APACHE_SERVER_FLAGS="SSL"

Kemudian run

SuSEconfig /etc/init.d/apache2 start

Proftpd

Saya ingin menggunakan proftpd dari pada menggunakn vsftpd dimana suse default ftp server karena software control panel saya melakukan penginstalan di server ini (ispconfig) di butuhkan proftppd pada suse ini (penyaluran lain yang berbeda) sejak tidak adanya suse packages proftpd saya telah menyusunnya secara manual.

cd /tmp/ wget --passive-ftp ftp://ftp.proftpd.org/distrib/source/proftpd-1.2.10.tar.gz

tar xvfz proftpd-1.2.10.tar.gz cd proftpd-1.2.10/ ./configure --sysconfdir=/etc make make install

cd ../ rm -fr proftpd-1.2.10*

sekarang buat file /etc/init.d/proftpd:

#! /bin/sh

# Copyright (c) 2000-2001 SuSE GmbH Nuernberg, Germany.

# All rights reserved.

#

# Original author: Marius Tomaschewski 

#

# Slightly modified in 2003 for use with SuSE Linux 8.1,

# by http://www.learnlinux.co.uk/

#

# Slightly modified in 2005 for use with SuSE Linux 9.2,

# by Falko Timme

#

# /etc/init.d/proftpd

#

### BEGIN INIT INFO

# Provides:                proftpd

# Required-Start:        $network $remote_fs $syslog $named

# Required-Stop:

# Default-Start:        3 5

# Default-Stop:        0 1 2 6

# Description:                Starts ProFTPD server

### END INIT INFO



# Determine the base and follow a runlevel link name.

base=${0##*/}

link=${base#*[SK][0-9][0-9]}



# Force execution if not called by a runlevel directory.

test $link = $base && START_PROFTPD=yes  # Modified by learnlinux.co.uk

test "$START_PROFTPD" = yes || exit 0    # Modified by learnlinux.co.uk



# Return values acc. to LSB for all commands but

# status (see below):

#

# 0 - success

# 1 - generic or unspecified error

# 2 - invalid or excess argument(s)

# 3 - unimplemented feature (e.g. "reload")

# 4 - insufficient privilege

# 5 - program is not installed

# 6 - program is not configured

# 7 - program is not running



proftpd_cfg="/etc/proftpd.conf"

proftpd_bin="/usr/local/sbin/proftpd"

proftpd_pid="/usr/local/var/proftpd.pid"



[ -r $proftpd_cfg ] || exit 6

[ -x $proftpd_bin ] || exit 5



# Source status functions

. /etc/rc.status



# First reset status of this service

rc_reset



case "$1" in

    start)

  echo -n "Starting ProFTPD Server: "

  test -f /etc/shutmsg && rm -f /etc/shutmsg

  /sbin/startproc $proftpd_bin

  rc_status -v

  ;;



    stop)

  echo -n "Shutting down ProFTPD Server: "

  test -x /usr/local/sbin/ftpshut && /usr/local/sbin/ftpshut now && sleep 1

  /sbin/killproc -TERM $proftpd_bin

  test -f /etc/shutmsg && rm -f /etc/shutmsg

  rc_status -v

  ;;



    restart)

  ## If first returns OK call the second, if first or

  ## second command fails, set echo return value.

  $0 stop

  $0 start

  rc_status

  ;;



    try-restart)

  ## Stop the service and if this succeeds (i.e. the

  ## service was running before), start it again.

  ## Note: not (yet) part of LSB (as of 0.7.5)

  $0 status >/dev/null &&  $0 restart

  rc_status

  ;;



    reload|force-reload)

  ## Exclusive possibility: Some services must be stopped

  ## and started to force a new load of the configuration.

  echo -n "Reload ProFTPD Server: "

  /sbin/killproc -HUP $proftpd_bin

  rc_status -v

  ;;



    status)

  # Status has a slightly different for the status command:

  # 0 - service running

  # 1 - service dead, but /var/run/  pid  file exists

  # 2 - service dead, but /var/lock/ lock file exists

  # 3 - service not running

  echo -n "Checking for ProFTPD Server: "

  checkproc $proftpd_bin

  rc_status -v

  ;;



    probe)

  ## Optional: Probe for the necessity of a reload,

  ## give out the argument which is required for a reload.

  [ $proftpd_cfg -nt $proftpd_pid ] && echo reload

  ;;



    *)

  echo "Usage: $0 {start|stop|status|restart|reload|try-restart|probe}"

  exit 1

  ;;

esac



# Set an exit status.

rc_exit

chmod 755 /etc/init.d/proftpd chkconfig --add proftpd

/etc/init.d/proftpd start

untuk alasan keamanan anda, anda dapat mengikuti perintah di samping ini./etc/proftpd.conf:

DefaultRoot ~

IdentLookups off

ServerIdent on "FTP Server ready."
 

Be sure to comment out the following lines in order to allow ftp users to CHMOD:

# Bar use of SITE CHMOD by default

# 

#  DenyAll

# 

Dan merestart Proftpd:

/etc/init.d/proftpd restart

Webalizer

Untuk menginstal webalizer, lakukan run

apt-get install webalizer

Synchronize the System Clock

If you want to have the system clock synchronized with an NTP server do the following:

Jika anada ingin melakukan penyamaan system kunci dengan NTP server ikutilah petunjuk dibawah ini

apt-get install netdate

netdate tcp time.nist.gov

Buat /var/spool/cron/tabs/root:

# update time with ntp server

0 3,9,15,21 * * * /usr/sbin/netdate time.nist.gov

Kemudian run

chmod 600 /var/spool/cron/tabs/root /etc/init.d/cron restart

Install beberapa Perl Modules needed by SpamAssassin (comes with ISPConfig)

Installation using the Perl Shell

Masuk ke command anda sebagai root dan run mengikuti command untuk memulai Perl shell:

perl -MCPAN -e shell

Jika anda run ke Perl shell untuk pertama kali anda akan menanyakan beberapa pertanyaan .Di sebagian kotak pertanyaan akan gagal menjawabnya.

Catatan:Jika anda run ke sebuah firewall di system yang mempunyai kekuatan untuk mematikan sambil bekerja di Perl shell dalam perintah untuk Perl shell yang mampu mengambil modul yang dibutuhkan tanpa kelambatan yang besar. Setelah itu anda dapat menghidupkan.

Keuntungan besar Perl shell di banding dua metode lainnya yang menggambarkan disini adalah pemeliharaan tentang ketergantungan ketika sedang menginstall modul baru. Jika tampilan sebuah persyaratan modul Perl akan hilang ketika anda menginstall modul yang lainnya Perl shell anda jika seharusnya persyaratan install modul untuk anda.Anda seharusnya menjawab pertanyaan dengan “yes”.

Run mengikuti commands untuk install yang di butuhkan oleh SpamAssassin:

install HTML::Parser install Net::DNS (when prompted to enable tests, choose no) install Digest::SHA1 install DB_File q (to leave the Perl shell)

Jika modul telah terinstal di system anda anda akan mendapatkan sebuah pesan yang mirip dengan salah satu pesan di bawah ini.

HTML::Parser is up to date.

Instalasi telah sukes dilaksanakan:

/usr/bin/make install -- OK

selesai

Penyusunan server sekarang sudah selesai, dan jika anda inginkan, anda dapat menginstal IspConfig disana.

A Note On SuExec

Jika anda ingin run CGI script dibawah suExec, anda bias menetapkan /srv/www home directory untuk membuat website oeh ISPConfig sebagai suse 10.2 suExec di susun dengan /srv/www as Doc_Root. Run /usr/sbin/suexec2 -V, dan terlihat seperti ni.

pilih/srv/www sebagai home directory untuk website selama instalasi dari ISPConfig terselesaikan :ketika anda bertanya untuk instalasi mode pilih expert mode.

Selanjutnya selama instalasi anda bertanya jika ada kegagalan directory /home/www seharusnya menjadi directory dimana ISPConfig akan membuat website. Jawab n dan enter /srv/www sebagai home directory untuk website

Demikian tutorial instalasi linux suse 10.2 yang dapat kami sampaikan, semoga bermanfaat khususnya bagi kami selaku pelajar TKJ dan pembaca semua. amin

disusun oleh : Kelompok 4 Kelas XI TKJ SMKN 2 kota sukabumi

1. Desi yuliani 2. Mayawati 3. Vera anjayani 4. Pia aprianti

untuk download filenya silakan klik disini >> http://oneesc.wordpress.com/2008/04/13/tutorial-instalasi-linux-suse-102/

Labels: Instalasi, komputer, suse, Tutorial linux

Thanks for reading Tutorial Instalasi Linux SUse 10.2. Please share...!

Back To Top