Blog Kang One

Catatan Sederhana untuk Berbagi

Mempublikasikan Database Microsoft Access Ke Website (Internet)


Kita akan belajar bagaimana mempublikasikan data tersebut ke web secara statik dan dinamis. Dinamis berarti data tersebut bias dimanipulasi oleh orang lain tentunya apabila ada ijin dari kita. Microsoft Access dapat menciptakan 2 tipe halaman web yaitu :
  • Server-generated HTML (static)
  • Data Acess Pages (dinamis)
Publikasi database ke web secara statik
Publikasi yang akan kita buat pada bagian ini dikenal sebagai halaman HTML Statik – suatu halaman web yang tidak berubah. Jika informasi pada database berubah dan kita ingin merubah publikasi di web maka proses ini harus diulangi.
Data yang akan kita gunakan sebagai contoh dalam bagian ini adalah data bawaan Microsoft Access (Samples\Northwind) yang berisikan daftar telepon dari staff Northwind Traders. Anda juga bias menggunakan contoh database yang lain misalnya nbin. Untuk mempermudah kita akan melakukan langkah demi langkah seperti berikut :
  1. Buka Database. Sekali lagi untuk bagian ini kita akan menggunakan contoh database Northwind dan Microsoft Access 2000. Jika anda belum pernah menggunakan database contoh ini, anda bisa mencobanya terlebih dahulu dengan membukanya pada folder C:\Program Files\Microsoft Office\Samples\Northwind.mdb. Buka Microsoft Access, dan pilih “Open an existing file “ seperti gambar berikut. Pilih database Nortwind seperti gambar berikut dan Klik OK

  1. Buka item yang akan dipublikasi. Pilih “Employee Home Phone List” seperti gambar berikut. Anda bias mencoba sendiri memilih item yang lain atau database yang lain. Klik ganda item yang anda pilih untuk melanjutkan.
  1. Memulai Proses Export. Klik “File”, lalu geser ke bawah dan klik menu “Export” seperti gambar berikut.


  1. Set tipe file ke HTML. Tampilan berikutnya yang muncul memberikan anda pilihan untuk memilih format file dan nama. Dari menu "Save as type", pilih HTML Documents untuk mengekspor ke format web.
  2. Pilih nama file HTML. Umumnya pengguna internet lebih memilih nama file yang singkat dan diterima pada system operasi yang lama (Windows 3.1, misalnya). Untuk alasan ini kita akan mengganti nama file html ke "phones", seperti gambar berikut. Microsoft Access otomatis akan menambahkan ekstensi HTML ke nama file (phones.html). Setelah selesai dengan langkah ini, klik “save” untuk langkah seterusnya.

  1. Memilih template HTML. Microsoft Access membolehkan penggunaan template HTML untuk secara otomatis akan menambahkan opsi formatting. Ini akan berguna bila kita akan mempublikasikan banyak dokumen ke website dan kita ingin agar tampilannya seragam. Karena kita sebelumnya belum membuat dan mendefenisikan template, jadi klik saja “OK” untuk langkah selanjutnya. .
  2. Upload file ke web server. File HTML yang barusan dibuat, tersimpan pada computer anda. Anda bias melihatnya dengan menggunakan browser dengan mengarahkan ke folder penyimpanan HTML tersebut. Supaya bisa dilihat di interent, anda bias menggunakan Program FTP untuk upload ke webserver anda. Bagaimana menggunakan FTP untuk upload file ke webserver dibahas di bagian lain modul ini.
Anda telah berhasil menampilkan laporan / database anda di internet (website). Cek hasil yang anda dapatkan dan bandingkan dengan hasil berikut (tampilan berikut). Mungkin datanya tidak sama, terutama jika anda telah melakukan perubahan pada table yang disiapkan Microsoft.

Publikasi database ke web secara statik
Pada halaman sebelumnya kita telah belajar membuat halaman web yang statis dari data dalam database kita. Metode sederhana ini bias digunakan untuk keadaan dimana kita ingin mempublikasikan data yang jarang berubah. Tetapi untuk keadaan di mana data selalu berubah maka metode yang sebelumnya tidak bias digunakan ataupun merepotkan. Supaya pengunjung website kita selalu mendapatkan data yang sesuai dengan perubahan di database maka ditempuh cara yang ke dua ini dengan mempublikasikan database kita ke halaman web secara dinamis.
Kita bisa mempublikasikan database kita secara dinamis dengan menggunakan teknologi Active Server Pages (ASP) dari Microsoft yang akan membuat halaman website dinamis yang terhubung ke database kita. Ketika kita membuat website statis, pada dasarnya kita memerintahkan Microsoft Access untuk membuat file HTML yang berisi data dari database dan selanjutnya kita pindahkan ke webserver untuk bisa dilihat di internet. Berbeda dengan Active Server Page yang berisi informasi/perintah bagaimana menampilkan data dari database. Ketika pengguna meminta data dari halaman ASP, webserver membaca informasi pada halaman ASP tersebut kemudian mengakses database sesuai permintaan dan otomatis membuat halaman HTML yang berisikan data yang diminta pengguna dan menampilkannya di website.
Active Server Pages adalah Teknologi yang spesifik dari Microsoft, jadi diperlukan webserver yang kompatibel dengan Microsoft untuk menjalankan teknologi ASP ini. Server Kompatibel yang dimaksud adalah :
ü Internet Information Server 3.0 dengan Active Server Pages pada Windows NT Server 4.0
ü Internet Information Server 4.0/ 5.0 / 6.0 pada Windows NT Server 4.0, Windows 2000 server, Windows 2003 server
ü Personal Web Server dengan Active Server Pages pada Windows NT Workstation 4.0 atau Windows 95/98 atau Windows XP Pro
Selanjutnya kita akan belajar langkah demi langkah seperti berikut :
1. Buka database. Seperti sebelumnya kita kembali akan menggunakan contoh database Northwind dan Microsoft Access 2000. Sama seperti contoh sebelumnya contoh database Northwind ini terdapat pada folder \Program Files\Microsoft Office\Office10\Samples seperti gambar berikut.
2. Buka item yang akan dipublikasikan. Ketika membuka menu utama database, pilih Sub Menu “Tables”. Klik ganda “Products” pada table seperti diperlihatkan gambar berikut.
3. Mulai Proses Eksport. Klik “File” dan pilih “Export”.
4. Set tipe file sebagai Microsoft Active Server Pages. Tampilan berikutnya yang muncul memberikan anda pilihan untuk memilih format file dan nama. Dari menu "Save as type", pilih Microsoft Active Server Pages untuk membuat halaman web dinamis.
5. Pilih Nama File dan Path. Pada langkah ini anda harus memberikan nama pada file yang akan dibuat serta ke folder (path) mana file tersebut akan disimpan. Untuk contoh ini file-nya kita beri nama “products”. Folder (path) ini tergantung pada bagaimana anda mengkonfigurasi webserver anda. Folder (path) yang default dari Internet Information Server adalah \Inetpub\wwwroot. Bila saat ini Internet Information Server belum diinstall and bisa menyimpan file ke folder sembarang, dan dipindahkan ke folder yang sebenarnya setelah Internet Information Server sudah terinstall di webserver anda.
6. Masukkan pilihan output yang sesuai. Tampilan pilihan setting Microsoft Active Server Pages berikutnya memberikan anda kemungkinan untuk memilih beberapa opsi dari halaman ASP. Pertama adalah pilihan Template HTML. Template HTML ini akan menentukan bagaimana data ditampilkan di halaman website. Beberapa contoh Template HTML tersimpan di folder \Program Files\Microsoft Office\Templates\1033. Untuk contoh ini, kita akan menggunakan "Simple Layout.htm".
Pilihan berikutnya adalah Data Source Name. Sangat penting untuk mengingat nilai / nama yang anda masukkan di sini. Nilai/nama ini akan mendefenisikan koneksi yang digunakan server untuk mengambil informasi dari database. Anda bisa menggunakan nilai/nama apa saja yang anda sukai, misalnya kita sebut "Northwind." Pilihan Data Source juga memungkinkan anda untuk menentukan username dan password untuk mengakses database. Hal ini penting untuk keamanan. Kita juga bisa mengosongkan bagian ini. Pada langkah ini username dan password dikosongkan saja dahulu.
Pilihan terakhir adalah menentukan URL dan timeout dari ASP. URL adalah alamat untuk mengakses aplikasi ASP ini di internet. Alamat yang anda masukkan di sini harus sesuai dengan path yang anda masukkan pada langkah ke 5 sebelumnya. Jika anda meletakkan file pada directory wwwroot, alamat URL-nya adalah "http://namahost.com/products.asp", dimana namahost.com adalah nama dari webserver anda. Sedangkan nilai timeout adalah lamanya koneksi terbuka untuk pengguna yang “idle”. Untuk contoh ini kita tentukan lamanya timeout adalah 5 menit. Anda bisa merubah nilai ini sesuai keadaan. Jika pengguna sering mengalami “time out “ maka sebaiknya nilai ini dinaikkan.
7. Simpan file. Klik OK dan file ASP anda akan tersimpan pada folder / path yang anda tentukan sebelumnya.
Jika anda mengkases alamat di atas sekarang, anda akan mendapatkan pesan kesalahan ODBC. Hal ini terjadi karena kita belum mendefinisikan “data source” dan web server tidak bisa menemukan database. Teruskan langkah berikut untuk mendefenisikan “data source”.
8. Buka ODBC Data Source Control Panel. Proses untuk melakukan hal ini berbeda tergantung pada jenis operating system yang anda gunakan. Untuk semua Operating Sistem, klik Start, Settings kemudian Control Panel. Jika menggunakan Windows 95 atau 98, klik ganda icon ODBC (32-bit). Pada Windows NT, pilih icon ODBC. Jika anda menggunakan Windows 2000, klik ganda Administrative Tools kemudian klik ganda icon Data Sources (ODBC). Pada Windows XP Klik Start, Control Panel, Administrative Tools, lalu Data Sources (ODBC).
9. Tambah Data Source Baru. Pertama, klik tab System DSN lalu klik tombol"Add" untuk memulai proses konfigurasi Data Source baru.
10. Pilih Driver. Pilih Microsoft Access driver yang cocok lalu klik tombol “Finish” untuk langkah selanjutnya.

11. Konfigurasi Data Source. Pada tampilan berikutnya, masukkan Nama Data Source sama dan persis dengan yang diisikan pada langkah ke 6 sebelumnya. Anda juga bisa mengisikan deskripsi untuk Data Source untuk keperluan referensi dan dokumentasi.
12. Pilih Database. Klik pada tombol "Select" dan arahkan ke database yang anda akan akses. Dalam contoh ini file database akan berada pada folder: \Program Files\Microsoft Office\Samples\Northwind.mdb. Klik tombol “OK” . Terakhir, klik tombol “OK” pada tampilan Data Source Administration.
Gunakan browser untuk melihat halaman ASP (://namahost.com/products.asp), dan anda akan melihat tampilan seperti ini :
Jika anda telah melihat tampilan seperti di atas maka selamat anda telah berhasil mempublikasi database anda secara dinamis ke website.
Labels: office, TIK

Thanks for reading Mempublikasikan Database Microsoft Access Ke Website (Internet). Please share...!

Back To Top